JAKARTA — Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK) Indonesia menghadiri kegiatan Temu Penggiat Literasi Nasional Tahun 2025 yang dilaksanakan pada 16–17 Desember 2025 bertempat di Brigehall Fatmawati, Jakarta.
Kegiatan nasional ini diikuti oleh para penggiat literasi dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari komunitas literasi, relawan digital, akademisi, hingga pegiat pendidikan dan teknologi informasi. Forum ini menjadi ruang strategis untuk memperkuat kolaborasi serta berbagi praktik baik dalam pengembangan literasi, khususnya literasi digital di era transformasi teknologi.
Kabupaten Subang turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dengan mengutus Ketua RTIK Kabupaten Subang, Wijaya Kusuma, S.AN, sebagai perwakilan daerah. Kehadiran RTIK Subang menegaskan komitmen relawan TIK di daerah dalam mendukung peningkatan kecakapan literasi digital masyarakat.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Meutya Viada Hafid, yang memberikan atensi khusus terhadap keberadaan dan peran strategis Relawan TIK Indonesia dalam mendukung agenda transformasi digital nasional.
Dalam sambutannya, Menteri Komdigi Meutya Hafid menyampaikan apresiasi kepada para relawan TIK yang selama ini aktif mendampingi masyarakat di berbagai daerah.
“Relawan TIK memiliki peran yang sangat penting sebagai garda terdepan literasi digital. Kehadiran relawan menjadi jembatan antara kebijakan pemerintah dan kebutuhan nyata masyarakat di lapangan, terutama dalam membangun ruang digital yang aman, inklusif, dan produktif,” ujar Meutya Hafid.
Ia juga menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan komunitas relawan harus terus diperkuat agar program literasi digital dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk di wilayah pedesaan dan daerah terpencil.
Melalui keikutsertaan dalam Temu Penggiat Literasi Nasional 2025 ini, RTIK diharapkan dapat memperluas jejaring, meningkatkan kapasitas relawan, serta membawa pulang gagasan dan strategi baru untuk diimplementasikan di daerah, termasuk di Kabupaten Subang, guna mendukung terwujudnya masyarakat yang cakap digital dan berdaya saing.
